Search This Blog

Thursday, July 28, 2011

pemerkosa

Sebuah group pemerkosa di penjara pernah di-interview mengenai apa
yang mereka lihat/cari didalam mencari targetnya dan berikut adalah
beberapa hal dan fakta menarik:

Hal pertama yang dilihat oleh mereka dalam mencari target adalah
rambut. Mereka hampir biasanya mencari wanita dengan ponytail,
sanggul, kepang atau model lainnya yang mudah di 'jambak'. Mereka
juga lebih suka mencari wanita dengan rambut panjang. Wanita dengan
rambut pendek sangat jarang menjadi target mereka.

Hal kedua, mereka melihat pakaian yang dikenakan target. Mereka akan
mencari wanita yang menggunakan pakaian mudah dilucuti dengan cepat.
Banyak dari mereka yang membawa gunting untuk hal ini.
Mereka juga mencari wanita yang sedang berponsel atau yang sedang
mencari sesuatu pada dompetnya atau yang sedang melakukan aktifitas
lain sambil berjalan karena biasanya pada saat itu mereka
sedang tidak siap/siaga dan mudah dilumpuhkan.

Waktu yang sering dicari oleh para pemerkosa untuk melakukan
penyerangan dan memperkosa seorang wanita biasanya pada saat pagi
buta, sekitar pukul 5 s/d 8:30. dan malam hari. Tempat pertama yang
biasanya sering dicari adalah trotoar, jalan tempat kaki
lima dan kedua adalah tempat parkir kantor atau gedung.
Ketiga adalah toilet umum.

Hal yang dilakukan oleh para pemerkosa ini adalah mereka mencari dan
menggiring wanita target tersebut secepat mungkin ke tempat lain yang
aman dimana mereka tidak takut tertangkap. Hanya 2% yang mengatakan
mereka membawa senjata karena resiko pemerkosa tanpa senjata hanya 3-
5 tahun sedangkan dengan senjata bisa mencapai 15-20 tahun penjara.
Jika anda melawan dengan gigih, mereka cenderung kecil hati karena
hanya dalam waktu 1 s/d 2 menit, mereka akan sadar bahwa mengejar
kamu tidak layak karena akan menghabiskan banyak waktu.

Para pemerkosa ini berkata bahwa mereka tidak akan mencari wanita
dengan payung atau object sejenis yang dapat digunakan dari jarak
tertentu ditangan wanita target mereka. Benda² kecil tidak dapat
digunakan sebagai alat penangkis karena kamu harus berada sangat
dekat dengan penyerang untuk menggunakan senjata tersebut. Maka idenya
disini adalah untuk meyakinkan para pemerkosa ini bahwa kamu tidak
layak sebagai target mereka.

Berikut terdapat beberapa mekanisme pertahanan yang dapat digunakan:
Jika seseorang mengikutimu dari belakang di sebuah jalanan atau pada
halaman garasi atau mengikuti kamu ke lift atau tangga, tataplah wajah
mereka dan tanyakan sebuah pertanyaan seperti jam berapa saat ini
atau saya tidak percaya hari ini dingin sekali diluar, cuaca kali ini
benar-benar buruk. Nah, sekarang kamu sudah melihat wajah mereka dan
dapat
mengindentifikasi mereka apabila bertatapan langsung. Oleh karena itu
kamu kehilangan daya tarik sebagai target. Jika seseorang datang
menghampirimu, tahan tanganmu didepanmu dan teriaklah BERHENTI atau
MUNDUR!

Kebanyakan pemerkosa yang diajak bicara mengatakan mereka akan
meninggalkan wanita tersebut sendirian jika mereka berteriak atau
menunjukkan bahwa mereka tidak takut untuk melawan. Lagipula, mereka
mencari target yang mudah. Jika kamu membawa alat penyemprot mata
(instruktur sangat menyarankan wanita membawa alat perlindungan ini
dan selalu membawanya kemanapun mereka pergi,) dan berteriak: Saya
memiliki alat semprot dan bersiaga untuk menggunakannya, itu akan
sangat menolong sebagai pencegah.

Jika seseorang menangkapmu, kamu tidak dapat melawan dengan tenaga,
tetapi kamu dapat mengakali mereka dengan cara berikut:
Setelah pukulan awal dilakukan, upayakan selalu mengincar
selangkangannya. Saya tahu dari pengalaman khusus, bahwa jika kamu
menyerang bagian vital pria akan membuat mereka sangat kesakitan.
Mungkin kamu akan berpikir bahwa kamu akan membuat mereka marah dan
membuat mereka ingin menyakiti kamu lebih, tetapi dari percakapan
yang dikatakan para pemerkosa ini kepada instruktur; mereka
mengatakan bahwa mereka mencari target yang tidak menyebabkan banyak
masalah. Mulailah membuat masalah dan mereka akan menginggalkanmu.
Ketika mereka meletakkan tangannya kepadamu, tangkap kedua jarinya
dan lipat jarinya kebelakang sejauh mungkin dan dengan tenaga yang
sekuat mungkin. Instruktur saya melakukan hal tersebut kepada saya
tanpa menggunakan banyak tenaga dan saya menyerah dan kedua ruas jari
saya berbunyi retak.

Tentu saja hal-hal lain yang pernah kita ketahui sebelumnya juga dapat
diterapkan disini. Selalu waspada terhadap situasi sekitarmu,
berbarenglah dengan seseorang jika kamu bisa dan jika kamu melihat
hal-hal yang aneh, jangan menyepelekannya. Gunakan nalurimu. Kamu
mungkin saja merasa bodoh saat itu, tetapi itu akan lebih baik dari
pada seandainya kejadian buruk itu sungguh terjadi.

No comments:

Post a Comment

Powered By Blogger